Semakin mahal harga sebuah gitar elektrik pasti kualitasnya juga semakin baik.
Yup, statement itu sering banget kita dengar dari berbagai sumber, mulai dari forum, majalah, ato dari mulut temen-temen gitaris yang lain.
Semua hal memang bisa mengakibatkan sebuah gitar itu memiliki bandrol harga yang cukup mahal. Mulai dari hal2 yang berkaitan langsung seperti komposisi bahan bakunya (kayu), hardwarenya, elektroniknya, tingkat kesulitan pembuatannya, tenaga kerjanya sampai hal2 yang tidak berkaitan langsung, seperti promosi, pajak, komisi, sampai "harga" dari reputasi produsennya (baca: merk di headstock :p).
Berarti kalo emang mau dapat gitar yang berkualitas, harus beli yang mahal donk? Sabarrr,,, saat ini statement tersebut kayanya udah ga begitu berlaku lagi, era tahun 60-90an, bolehlah kita menganggap gitar yang bagus harus dari luar negeri/import (USA,Korea,Japan dll), tapi semakin kesini ternyata juga udah banyaaak banget gitar dengan harga terjangkau yang ternyata kualitasnya juga sangat bersaing, sama2 kuat, sama2 punya sound dan karakter yang paten, bahkan hardwarenya pun ga kalah mumpuni.
Makanya kita harus pinter2 juga dalam membeli/berburu sebuah gitar elektrik dengan harga yang murah/terjangkau tapi kualitasnya juga ga kalah sama yang impor. Sering2 minta pendapat teman gitaris yang lebih ahli, bisa diinternet, majalah, blog (like this one!haha) atau teman band kamu. Soalnya, kalo kita sering ngobrol2, atau buka2 forum luar, ternyata saat ini orang2 barat pun sudah semakin aware dengan alat musik yang satu ini, bahkan mereka sering menyebut pabrikan G**son sebagai gitar yang OverPriced/Harga nun jauh diatas kualitasnya.
Tapi semua kembali kepada kita lagi.
Mau jadi gitaris yang open minded atau still a brand minded ?
Pilih FUNGSI atau GENGSI ?! .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Comment kamu sangat bermanfaat bro.